Sabtu, 09 Juni 2012
My Chemical romance BEST INTERNATIONAL BAND KERRANG AWARDS 2012
Ozzy Osbourne and co walked away with the legendary Kerrang! Inspiration Award at the star-studded ceremony, held at The Brewery in East London, hosted for a fourth consecutive year by Slipknot/Stone Sour vocalist Corey Taylor and Anthrax guitarist Scott Ian.
The evening also saw Machine Head honoured with the Kerrang! Hall Of Fame award, legendary guitarist Slash take the Kerrang! Icon gong and The Blackout walk away with our special Devotion Award Sponsored By Relentless Energy Drink.
Other winners on the night included Mastodon grabbing Best Album for The Hunter, with the band accepting their award via video message as they are currently out on tour.
"Thank you Kerrang! Magazine for always supporting to us and being so nice to us," said drummer Brann Dailor. "Thank you to our fans for supporting us. We are sorry we can't be there with all you drunk bastards to accept it in person and drink with you!"
Meanwhile, My Chemical Romance were honoured with the Best International Band award.
"Thank you so much for our newest Kerrang! award," said Gerard Way via video message. "It is a huge honour!"
Among the other winners at the annual K! Awards ceremony were Tenacious D for the Kerrang! Service To Rock, You Me At Six (Best British Band) and Enter Shikari (Best Live Band).
Click here for Kerrang! Radio's Facebook gallery of the event.
The full list of winners were as follows:
BEST BRITISH NEWCOMER
While She Sleeps
KERRANG! SERVICE TO ROCK
Tenacious D
BEST SINGLE (PRESENTED BY KERRANG! RADIO)
Black Veil Brides - Rebel Love Song
BEST ALBUM (PRESENTED BY FIREBALL)
Mastodon - The Hunter
THE DEVOTION AWARD SPONSORED BY RELENTLESS ENERGY DRINK
The Blackout
KERRANG! SERVICE TO METAL
Download Festival
BEST VIDEO (PRESENTED BY KERRANG! TV)
Bring Me The Horizon - Alligator Blood
BEST LIVE BAND (PRESENTED BY ROCK OF AGES)
Enter Shikari
BEST INTERNATIONAL BAND
My Chemical Romance
BEST BRITISH BAND (PRESENTED BY FENDER)
You Me At Six
KERRANG! HALL OF FAME
Machine Head
KERRANG! ICON
Slash
KERRANG! INSPIRATION AWARD
Black Sabbath
BEST INTERNATIONAL NEWCOMER
Falling In Reverse
BEST TV SHOW
Game Of Thrones
BEST VIDEO GAME
Skyrim
BEST FILM
The Hunger Games
BEST COMEDIAN
Russell Howard
TWEETER OF THE YEAR
Hayley Williams, Paramore
HOTTEST FEMALE
Lzzy Hale, Halestorm
HOTTEST MALE
Ben Bruce, Asking Alexandria
VILLIAN OF THE YEAR
Justin Bieber
HERO OF THE YEAR
Rou Reynolds, Enter Shikari
BEST FESTIVAL
Download
WWW.KERRANG.COM
Minggu, 03 Juni 2012
Pesawat Siluman F-22 Raptor, Pesawat tercanggih masa kini
F-22
Raptor adalah pesawat tempur siluman buatan Amerika Serikat. Pesawat
ini awalnya direncanakan untuk dijadikan pesawat tempur superioritas
udara untuk digunakan menghadapi pesawat tempur Uni Soviet, tetapi
pesawat ini juga dilengkapi peralatan untuk serangan darat, peperangan
elektronik, dan sinyal intelijen. Pesawat ini melalui masa pengembangan
yang panjang, versi prototipnya diberi nama YF-22, tiga tahun sebelum
secara resmi dipakai diberi nama F/A-22, dan akhirnya diberi nama F-22A
ketika resmi mulai dipakai pada Desember 2005.
Lockheed Martin Aeronautics adalah kontraktor utama yang bertanggungjawab memproduksi sebagian besar badan pesawat, persenjataan, dan perakitan F-22. Kemudian mitranya, Boeing Integrated Defense Systems memproduksi sayap, peralatan avionik, dan pelatihan pilot dan perawatan.
Sejarah
Lockheed Martin Aeronautics adalah kontraktor utama yang bertanggungjawab memproduksi sebagian besar badan pesawat, persenjataan, dan perakitan F-22. Kemudian mitranya, Boeing Integrated Defense Systems memproduksi sayap, peralatan avionik, dan pelatihan pilot dan perawatan.
Sejarah
Advanced
Tactical Fighter (ATF) merupakan kontrak untuk demonstrasi dan program
validasi yang dilakukan Angkatan Udara Amerika Serikat untuk
mengembangkan sebuah generasi baru pesawat tempur superioritas udara
untuk menghadapi ancaman dari luar Amerika Serikat, termasuk
dikembangkannya pesawat kelas Su-27 era Soviet.
Pada tahun 1981, Angkatan Udara Amerika Serikat memetakan syarat-syarat yang harus dipenuhi sebuah pesawat tempur baru yang direncanakan untuk menggantikan F-15 Eagle. ATF direncanakan untuk memadukan teknologi modern seperti logam canggih dan material komposit, sistem kontrol mutakhir, sistem penggerak bertenaga tinggi, dan teknologi pesawat siluman.
Proposal untuk kontrak ini diajukan pada tahun 1986, oleh dua tim kontraktor, yaitu Lockheed-Boeing-General Dynamics dan Northrop-McDonnell Douglas, yang terpilih pada Oktober 1986 untuk melalui fase demonstrasi dan validasi selama 50 bulan, yang akhirnya menghasilkan dua prototip, yaitu YF-22 dan YF-23.
Pesawat
ini direncanakan untuk menjadi pesawat Amerika Serikat paling canggih
pada awal abad ke-21, karena itu, pesawat ini merupakan pesawat tempur
paling mahal, dengan harga US$120 juta per unit, atau US$361 juta per
unit bila ditambahkan dengan biaya pengembangan. Pada April 2005, total
biaya pengembangan program ini adalah US$70 miliar, menyebabkan jumlah
pesawat yang direncanakan akan dibuat turun menjadi 438, lalu 381, dan
sekarang 180, dari rencana awal 750 pesawat. Salah satu faktor penyebab
pengurangan ini adalah karena F-35 Lightning II akan memiliki teknologi
yang sama dengan F-22, tapi dengan harga satuan yang lebih murah.
F-22
versi produksi pertama kali dikirim ke Pangkalan Udara Nellis, Nevada,
pada tanggal 14 Januari 2003. Pengetesan dan evaluasi terakhir dilakukan
pada 27 Oktober 2004. Pada akhir 2004, sudah ada 51 Raptor yang
terkirim, dengan 22 lagi dipesan pada anggaran fiskal 2004. Kehancuran
versi produksi pertama kali terjadi pada 20 Desember 2004 pada saat
lepas landas, sang pilot selamat setelah eject beberapa saat sebelum
jatuh. Investigasi kejatuhan ini menyimpulkan bahwa interupsi tenaga
saat mematikan mesin sebelum lepas landas menyebabkan kerusakan pada
sistem kontrol.
Persenjataan F-22
F-22
dirancang untuk membawa peluru kendali udara ke udara yang tersimpan
secara internal di dalam badan pesawat agar tidak mengganggu kemampuan
silumannya. Peluncuran rudal ini didahului oleh membukanya katup
persenjataan lalu rudal didorong kebawah oleh sistem hidrolik. Pesawat
ini juga bisa membawa bom, misalnya Joint Direct Attack Munition (JDAM)
dan Small-Diameter Bomb (SDB) yang lebih baru. Selain penyimpanan
internal, pesawat ini juga dapat membawa persenjataan pada empat titik
eksternal, tetapi apabila ini dipakai akan sangat mengurangi kemampuan
siluman, kecepatan, dan kelincahannya.
Untuk senjata cadangan, F-22 membawa meriam otomatis M61A2 Vulcan 20 mm yang tersimpan di bagian kanan pesawat, meriam ini membawa 480 butir peluru, dan akan habis bila ditembakkan secara terus-menerus selama sekitar lima detik. Meskipun begitu, F-22 dapat menggunakan meriam ini ketika bertarung tanpa terdeteksi, yang akan dibutuhkan ketika rudal sudah habis.
Untuk senjata cadangan, F-22 membawa meriam otomatis M61A2 Vulcan 20 mm yang tersimpan di bagian kanan pesawat, meriam ini membawa 480 butir peluru, dan akan habis bila ditembakkan secara terus-menerus selama sekitar lima detik. Meskipun begitu, F-22 dapat menggunakan meriam ini ketika bertarung tanpa terdeteksi, yang akan dibutuhkan ketika rudal sudah habis.
Kemampuan Siluman dari F-22
Pesawat
tempur modern Barat masa kini sudah memakai fitur-fitur yang membuat
mereka lebih sulit dideteksi di radar dari pesawat sebelumnya, seperti
pemakaian material penyerap radar. Pada F-22, selain pemakaian material
penyerap radar, bentuk dan rupa F-22 juga dirancang khusus, dan detil
lain seperti cantelan pada pesawat dan helm pilot juga sudah dibuat agar
lebih tersembunyi.F-22 juga dirancang untuk mengeluarkan emisi
infra-merah yang lebih sulit untuk dilacak oleh peluru kendali "pencari
panas".
Namun, F-22 tidak tergantung pada material penyerap radar seperti F-117 Nighthawk. Penggunaan material ini sempat memunculkan masalah karena tidak tahan cuaca buruk. Dan tidak seperti pesawat pengebom siluman B-2 Spirit yang membutuhkan hangar khusus, F-22 dapat diberikan perawatan pada hangar biasa. Selain itu, F-22 juga memiliki sistem yang bernama "Signature Assessment System", yang akan menandakan kapan jejak radar pesawat sudah tinggi, sampai akhirnya membutuhkan pembetulan dan perawatan.
Pemakaian afterburner juga membuat emisi pesawat lebih mudah ditangkap oleh radar, ini diperkirakan adalah alasan mengapa pesawat F-22 difokuskan untuk bisa memiliki kemampuan supercruise.
source: http://seputar-us.blogspot.com/2010/11/pesawat-tempur-paling-berbahaya-di.html
Sabtu, 02 Juni 2012
Software Huruf Jepang
jika anda ingin mengerjakan tugas menulis dengan menggunakan huruf jepang, anda tidak usah khawatir :) inilah software untuk menulis huruf hiragana, katakana, maupun kanji. Tidak usah berlama-lama lagi, inilah softwarenya Download Di sini :D
Selamat Mencoba :)
Selamat Mencoba :)