Selamat datang di www.NewsTeguh.co.cc

Jumat, 27 April 2012

Guardiola Meninggalkan Camp Nou

  
Josep Guardiola akan dikenal lebih dari sekadar mantan pemain dan pelatih Barcelona. Sosoknya yang kalem dan stylish adalah inspirasi buat tim yang berhasil menjabarkan di atas lapangan apa itu sepakbola indah.

Tiga belas gelar dalam empat tahun kepemimpinan di Barcelona adalah catatan luar biasa yang berhasil dituliskan Guardiola. Dengan kata lain, selama kurun tersebut cuma empat piala yang gagal dia bawa pulang ke Camp Nou.

Kembali ke empat tahun lalu, Guardiola banyak dipertanyakan saat namanya ditunjuk sebagai pengganti Frank Rijkaard. Setelah dua tahun beruntun tanpa gelar, The Catalans justru diserahkan pada 'bukan siapa-siapa'. Pep ketika itu dapat promosi setelah sebelumnya membesut tim junior Barcelona.

Tapi yang terjadi kemudian sungguh tak ada yang pernah memprediksi. Guardiola mengantar Barca melewati musim terbaik sepanjang sejarah klub tersebut. Di tahun pertamanya menjadi pelatih, Guardiola menyapu bersih semua gelar yang bisa didapat.

Tumbuh dengan filosofi sepakbola khas Barcelona sejak masih kecil, yang mengedepankan permainan menyerang lewat dominasi penguasaan bola dan umpan-umpan cepat, Guardiola membawa Barca ke tingkatan baru permainan sepakbola. Pujian datang bersamaan dengan gelar demi gelar yang tak pernah terhenti di setiap musim.

Lahir di Barcelona pada 18 Januari 1971, Guardiola merupakan produk akademi sepakbola La Masia. Dia masuk La Masia di awal masa remajanya, sebelum akhirnya menembus tim utama Barcelona di tahun 1990 bersama pelatih Johan Cruyff.

Guardiola ikut berperan saat Barca meraih titel Liga Champions yang pertama tahun 1992, dia juga punya kontribusi besar dalam sukses klub tersebut memenangi enam titel La Liga, dua Piala Raja dan Piala Super Eropa. Karier Guardiola sebagai pemain berlanjut di Brescia, AS Roma, Al Ahli dan Dorados de Sinaloa di Meksiko.

Pulang ke Barcelona, tahun 2007 Guardiola ditunjuk menjadi pelatih tim junior. Meraih hasil bagus bersama tim muda, Joan Laporta kemudian mempromosikan Guardiola sebagai pelatih tim senior.

Guardiola dikenal sebagai motivator hebat di Bacelona, di mana dia berhasil membantu Lionel Messi menjadi pemain terbaik dunia tiga kali beruntun. Sebagai pelatih, Guardiola disebut sangat memperhatikan detil-detil kecil pekerjaannya dan kerap mempersiapkan video pertandingan lawan untuk dibahas bersama skuadnya.

Tapi Guardiola kini sudah memutuskan mundur dari posisinya. Setelah empat musim yang gemilang dengan 13 titel didapat, Barcelona mulai musim depan akan dibesut pelatih baru: Tito Vilanova.

Sumber: www.detik.com (Doni Wahyudi - detikSport)



0 komentar:

Posting Komentar

Sport News

News Update

National Days Calender

Converter

Popular Posts